Tips Mengatasi Takut Menikah

Tips Mengatasi Takut Menikah

Apakah begitu takut untuk menghabiskan hidup dengan seseorang? Pernikahan dapat menakuti kita tanpa alasan yang pasti dan kemungkinan besar kita juga mempunyai pengalaman buruk yang telah menyebabkan kita takut untuk menikah. Jika kita membutuhkan seseorang untuk mendampingi kita, maka kita harus dapat mengatasi rasa takut untuk menikah.

Takut menikah termasuk dalam fobia yang dikenal dengan gamophobia. Menjadi seorang anak, pernahkah kita melihat orang tua kita larut dalam pernikahan yang buruk? Jika ya, mungkin saja kita tidak ingin mengalami rasa sakit akibat pernikahan yang buruk dan terjebak di dalamnya selama hidup anda. Atau mungkin kita belum bertemu dengan seseorang yang tepat? Pada akhirnya, hal ini menahan kita untuk mengikat tali perkawinan. Setiap pernikahan selalu memiliki masalah, akan tetapi ada solusi bagi setiap masalah dan kita dapat membuat pernikahan bertahan selamanya. Ada beberapa tanda dari orang yang takut untuk menikah. Jika tanda-tanda berikut di bawah ini kita alami, kemungkinan besar kita termaksud orang yang takut untuk menikah:

1. Merasa cemas ketika menghadapi sesuatu yang berhubungan dengan komitmen.

2. Detak jantung yang tak beraturan ketika diajak bicara soal menikah.

3. Cenderung untuk lari dari semua percakapan tentang pernikahan.

4. Mengkritik pasangan ketika berbicara tentang pernikahan.

5. Tidak merasa senang dalam hubungan yang sehat.

6. Sering putus dalam hubungan cinta.

7. Tidak bersedia untuk menjalani hubungan ke tingkat lebih lanjut.

8. Sering ganti teman kencan.

9. Melakukan hal-hal menyakitkan atau tidak peduli terhadap perasaan pasangan.

Tips mengatasi takut untuk menikah :

1. Bertanya pada diri anda

Bertanya pada diri kita adalah hal yang mendasar untuk mengetahui kita telah siap menikah atau tidak. Pertanyaan semacam ini akan membantu kita untuk mengetahui apakah kita telah benar-benar siap untuk menikah? Apakah pasangan kita akan membuat kita bahagia? Apakah kita akan menemukan kebahagiaan lain yang lebih? Dan pertanyaan-pertanyaan lainnya.

2. Mencari nasihat dari orang lain

Banyak orang mempunyai masalah keluarga. Kita dapat mengatasi rasa takut untuk menikah dengan mencari bantuan dari seorang konselor. Dia akan membantu kita menghadapi rasa takut dengan memahami alasan penyebab gamophobia dan membantu mengatasinya. Kita dapat mencoba berbicara dengan orang yang telah mengenal kita dengan baik dan mampu memberikan sudut pandang yang berbeda pada situasi kita saat ini, serta kerjadian masa lampau yang telah mengakibatkan dampak besar pada kehidupan anda.

3. Berbicara dengan pasangan

Ketika kita berada dalam sebuah hubungan, ada baiknya untuk berbicara dengan pasangan kita. Cara ini akan membantu pasangan kita memahami masalah kita. Ini juga akan membuat lebih terbuka satu sama lain mengenai harapan kita dari sebuah pernikahan sehingga kita dapat memutuskan.

4. Berbicara dengan orang tua

Orang tua pasti dapat membantu untuk memahami mengapa kita tentang pernikahan. Mereka mengetahui diri kita sejak dari kecil dan cukup banyak menyadari semua peristiwa besar pada kehidupan kita. Jika pernikahan yang buruk dari orang tua yang telah membuat kita takut untuk menikah, maka orang tua akan dapat menjelaskan mengapa hal seperti ini terjadi. Wawasan yang lebih baik dari orang tua akan membantu kita untuk menghindari hal yang menjadi penyebab.